PSB Sesuai Kesepakatan Dinas dan Sekolah

Drs. Selsius Aron.M.Pd

SAPA (TIMIKA) – Kepada Bidang (Kabid) SMK Dinas Pendidikan Menengah (Dispenmen) Kabupaten Mimika, Drs.Selsius Aron mengharapkan, Penerimaan Siswa Baru (PSB) tahun ajaran baru harus sesuai dengan kesepakatan bersama pihak Dispendasbud dengan sekolah  pada tanggal 24 Mei 2016 di SMA Negeri 1 Mimika.

“Jadi untuk SMA Negeri 1 dan SMK Negeri 1 jumlah siswa baru yang akan diterima sebanyak 400, SMK Petra 200 siswa, sementara kategori sekolah lain 50-70 siswa tidak boleh lebih. Hal ini sudah ada kesepakatan bersama,” kata Selsius Aron saat ditemui Salam Papua di ruang kerjanya, Jumat (10/6).

Lanjut ia, pada prinsipnya, siswa yang kelulusan tahun ajaran ini akan diterima  di tiap SMK dan SMA di Kabupaten Mimika jumlahnya harus sama. Jadi jangan sampai satu sekolah keluarkan terima siswa lebih dari yang sudah ditentukan.

“Kalau memang jumlah PSB di sekolah lain mencapai 200-300, maka kemungkinan akan mengurangi jumlah quota di sekolah dari  SMA Negeri 1, SMK Negeri 1 dan SMK Petra yang sudah ditentukan,” tutur Aron.

Menurutnya, andaikan di SMK istilanya diberikan bebas kepada siswa, dalam arti kemauan atau animo siswa tidak boleh dipaksakan. Oleh sebab itu diharapkan kepada orang tua, kalau anak mau diarahkan bakat ke jurusan otomotif  atau pertanian, maka tidak boleh dipaksakan kehendak siswa.

“Tugas orang tua, guru di sekolah untuk mengarahkan, membimbing sehingga anak bisa menemukan pilihan yang tepat. Kadang-kadang anak-anak memilih sekolah, karena mengikuti teman dan sekolah top seperti itu,” jelas Aron.

Jelas ia, andaikan siswa ingin sekolah dengan ikut-ikutan teman itu tidak boleh, nanti prestasi belajar tidak maksimal. Karena memang bukan bakatnya di sekolah atau juran tersebut, tetapi hanya ikut-ikutan saja. 

“Saya berharap, kepada pihak sekolah melalui guru-guru, agar bisa mengikuti, menghormati keputusan bersama yang sudah dibuat. Demi pemerataan, keadilan dan kepentingan sertifikasi guru juga,” kata dia. (Ervi Ruban)