-->

Antisipasi Bentrok Susulan, Ujian Semester di Timika Ditunda

ilustrasi ujian semester SMP - DOC SAPA
SAPA (TIMIKA) – Ujian Semester tingkat SMA dan SMK di Kota Timika terpaksa harus ditunda untuk beberapa hari hingga situasi keamanan kondusif.

Sekretaris Dinas Pendidikan Menengah (Dispemen) Kabupaten Mimika, Yohana B Arwam, S.Pd mengatakan, pelaksanaan ujian semester hari pertama sudah dimulai pada Rabu (25/5). Namun di hari kedua, pelaksanaan ujian semester baru berjalan situasi Kota Timika sudah mulai kurang kondusif, sehingga sekolah memulangkan siswanya lebih awal.
 
“Karena situasi keamanan kurang kondusif, sehingga siswanya dipulangkan lebih awal,” Yohana saat dihubungi Salam Papua via selulernya, Kamis (26/5).

Dikatakan Yohana, dirinya sudah melaporkan kepada Kepala Dispemen, Armin Wakerkwa terkait situasi dan kondisi Timika saat ini. Sehingga, untuk sementara semua sekolah diliburkan hingga ada pemberitahuan lebih lanjut.

“Saya sudah laporkan ke Kepala Dinas, bahwa telah disampaikan kepada para Kepala Sekolah untuk meliburkan siswa sementara, sampai situasi keamanan kondusif. Karena siapa yang menjamin keselamatan anak-anak di sekolah dan guru. Inilah yang di antisipasi situasi yang ada ini,” ungkap Yohana.

Lanjut Yohana, meskipun sekolah diliburkan, pihaknya mengimbau kepada sekolah yang belum melaksanakan ujian, agar siswanya diberikan tugas untuk mengerjakan di rumah dan tetap harus belajar dirumah.

“KBM baru akan berjalan setelah situasi keamanan kondusif. Intinya dikasih waktu sampai Sabtu nanti sambil melihat situasi. Kalau memungkinkan dikasih sekolah, kalau belum tetap diliburkan dulu, karena takut juga resikonya,” kata Yohana.

Sementara itu, Wakasek Kurikulum SMK Petra Timika, Albertus Alto saat dihubungi Salam Papua, mengakui jika  ujian semester hari kedua yang diikuti 325 pelajar dari kelas X dan XI terpaksa harus dihentikan mengingat situasi keamanan yang kurang kondusif.
“Hari kedua belum sampai selesai, karena konflik yang terjadi sehingga semua aktifitas sekolah dihentikan dan siswa maupun guru dipulangkan lebih awal,” kata Alto.

Dikatakan Alto, sesuai petunjuk dari Dispenmen bahwa sekolah diliburkan untuk sementara hingga batas waktu yang tidak ditentukan. (Maria Welerubun)

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel

Iklan Bawah Artikel