Helikopter Milik Pemkab Mimika Tiba di Biak

 
SAPA(TIMIKA) - Kepala Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika (Dishubkominfo) Kabupaten Mimika John Rettob, mengatakan helicopter milik Pemkab Mimika pada Jumat (29/1) esok atau Sabtu (30/1) lusa sudah bisa  tiba di Biak.

“Helicopter masih di Malaysia dan dari Malaysia akan langsung ke Biak. Biaya hanggar di Biak akan dibiayai oleh Asian One Air yang akan mengoperasikan,”jelas John saat ditemui Salam Papua di Pendopo, Rabu (27/1).

Menurut John, sekarang lagi proses perijinannya karena merupakan lintas negara dan lintas bandara serta terbangnya menggunakan registrasi asing.

“Jadi nanti di Biak baru di registrasi. Kita simpan di Biak dulu untuk sementara karena di Timika tidak ada hangar. Biaya hanggar nanti ditanggung oleh pabrik. Di Timika ada hanggar tapi milik Freeport,”kata John.

Sementara terkait pesawat Cessna New Grand Caravan C208 B Ex milik Pemkab  Mimika, John mengungkapkan sebenarnya bisa tiba di Timika pada awal Februari tapi pesawat mau dipakai lagi untuk air show di Singapura dari tanggal 16 sampai 21 Februari 2016. Jika air show itu jadi maka pesawat baru bisa terbang ke Timika setelah tanggal 21 Februari 2015.

John menjelaskan, biaya tambahan hanggar pesawat Cessna New Grand Caravan C208 B Ex milik Pemda  Mimika di Singapura sudah dibayarkan sebelum diterbangkan ke Indonesia.

“Kita sudah bayar biaya tambahan hanggar  di Singapura dengan dana dari Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Dishubkominfo tahun anggaran 2015 karena kami juga masih ada dananya sehingga kita bayarkan biaya tambahan hanggar itu,”tutur John.

Lanjut John, biaya tambahan bayar hanggar itu dihitung perharinya US$.400 di kali 74 hari. Namun ada diskon sehingga nominal pastinya tidak dihafal setelah di diskon. Jika pesawat sudah ada di Jakarta juga ada biaya ground handling dan proses-proses lainnya lagi.

“Tapi kita sudah koordinasi dengan pihak hanggar di Jakarta jika ada biaya lebih sementara ini agar di tanggung dulu oleh operatornya,” ujar John. (Ervi Ruban)