-->

Empat Siswa SMA YPPGI Gagal UN



SAPA (TIMIKA) – Empat siswa kelas XII SMA YPPGI Timika telah dipastikan kalau gagal mengikuti Ujian Nasional (UN) tahun 2016. Empat siswa tersebut tidak terdaftar di data Dapodik peserta UN karena bermasalah di Ijasah SMP yang merupakan Ijasah Paket B.

Kepala SMA YPPGI Timika, Shem Pigai,ST.M.Pd saat ditemui Salam Papua di ruang kerjanya, Senin (22/2) mengatakan, jumlah keseluruhan siswa kelas XII sebanyak 80 orang. Tetapi empat siswa tidak bisa didaftarkan karena bermasalah di Ijasah, dengan demikian total peserta UN yang siap dan telah terdaftar di Dapodik sebanyak 76 orang.

“Empat siswa yang bermasalah ini karena ijasah paket, dan ijasah paket B inilah yang bermasalah. Kalau tahun lalu siswa yang bermasalah faktor usia atau ijasah bisa didaftarkan untuk ikut ujian paket C, karena dalam satu tahun ada dua kali pelaksanaan ujian paket. Tetapi tahun ini berubah satu tahun hanya satu kali pelaksanaan ujian, dimana ujian formal dan non formal bersamaan hanya saja beda waktu. Karena itu siswa kami yang bermasalah ijasah ini akan diikutkan tahun depan,”ungkap Shem.

Lanjut Shem, tahun-tahun sebelumnya juga hal seperti ini terjadi. Dimana ada siswa yang tidak bisa terdaftar karena bermasalah ijasah. Tetapi bedanya tahun sebelumnya ada ujian paket kedua jadi diikutkan.

“Saya sampaikan kondisi ini ke siswa lebih dulu, selanjutnya kalau orang tua belum puas dengan penjelasan dari anak bisa langsung minta penjelasan di kami. Karena ini bukan kami yang tolak melainkan sistem yang tolak. Nama yang ditulis di ijasah kami kirim ternyata nomor ijasah tersebut nama orang lain,” tambah Shem.

Dia menambahkan, dari empat siswa yang tidak bisa mengikuti UN ada siswa yang rajin sekolah. Tetapi sekolah tidak bisa berbuat apa-apa karena ini sudah ketentuan dan aturan yang harus diikuti. Diharapkan orang tua dan siswa bisa menerima keputusan ini, walaupun selama tiga tahun siswa sudah mengikuti kegiatan belajar mengajar tetapi inilah aturan. Sekolah akan usahakan jika bisa diikutkan pada ujian paket tahun depan nanti. (Maria Welerubun)

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel

Iklan Bawah Artikel