Harga Sembako Tidak Stabil

Persediaan Sembako di Pasar Sentral

SAPA (TIMIKA) - Harga sembilan bahan pokok selama bulan puasa ini tidak stabil karena ada harga yang cukup tinggi,ada harga yang masih normal dan ada harga yang menurun mengakibatkan semua kebutuhan sembilan bahan pokok ini tidak merata.

“Bulan puasa sudah berjalan selama satu minggu lebih namun harga kebutuhan pokok seperti sembilab bahan pokok ini harganya tidak stabil karena harga dari kebutuhan ini ada yang naik sekali. Ada yang masih normal bahkan ada yang menurun,dan harga ini berbeda sekali dengan tahun-tahun lalu,” kata pedagang sembako Hj Nany kepada Salam Papua di Pasar Sentral Kamis (16/6).

Menurut dia kebutuhan pokok yang harganya naik diakibatkan karena stok kurang,dan yang harga masih normal dan menurun disebabkan karena stoknya banyak.

“Harga kebutuhan sembilan bahan pokok yang mengalami kenaikan harga seperti,gula pasir naik menjadi Rp 850ribu per karung,minyak tanah Rp 275 per karton dan kacang tanah naik menjadi Rp 1,4juta,” ujar dia. 

Sedangkan untuk harga kebutuhan pokok lainnya hingga saat ini masih normal dan bahkan ada yang mengalami penurunan harga sama sekali,namun pembelian juga masih sepi karena masih berada pada masa puasa.

“ Walapun stok sembako banyak baik di distributor maupun pedagang yang namun kondisi harga ini tidak menentu,karena harga kebutuhan pokok ini mengikuti harga nasional namun pedagang juga tetap melihat harga kebutuhan pokok secara local agar tidak mengurangi pendapatan selama bulan puasa ini. Sehingga diperkirakan untuk menjelang lebaran nanti harga kebutuhan pokok ini tetap naik walaupun stok kebutuhan pokok ada,” jelasnya.(Maurits Sakbal)