Ratusan Aparat TNI-Polri Amankan Perayaan Paskah di Timika
pada tanggal
Friday, March 25, 2016
![]() |
Aparat kepolisian saat mengamankan perayaan Jalan Salib dari Gaelael Timika / SAPA SALDI |
TIMIKA (SAPA) – Ratusan aparat gabungan TNI-Polri dikerahkan untuk mengamankan perayaan Paskah di Timika. Selain aparat keamanan, sejumlah organisasi masyarakat juga terlibat dalam mengamankan perayaan ini.
“Anggota kita yang terlibat pengamanan Paskah ada sekitar 300 personil, dan 200 cadangan dari TNI maupun Polri,” kata Kapolres Mimika, AKBP Yustanto Mujiharso, di Timika, Jumat (25/3).
Menurut Kapolres, demi kelancaran dari pada proses ibadah umat Kristiani di Kabupaten Mimika, mulai dari ibadah Kamis putih, Jumat Agung, jalan Salib serta malam Paskah sampai pada pawai obor yang rencana digelar pada Minggu (27/3) pagi, pihaknya membagi menjadi tiga unit pengamanan.
“Kita bagi tiga unit, unit pengamanan area, unit pengaturan dan unit patroli, ditambah pengamanan tertutup yang dilaksanakan oleh intel dan serse,” terang Kapolres.
Kapolres menambahkan, hingga Jumat sore, situasi pelaksanaan ibadah Paskah tahun 2016, masih aman dan kondusif.
Kapolres menjelaskan, pengamanan Paskah ini tidak hanya melibatkan TNI dan Polri, namun sejumlah organisasi masyarakat juga terlibat didalam pengamanan ini. Hal ini menurut Kapolres, karena tingginya toleransi antar umat beragama di Kabupaten Mimika, sehingga disetiap hari besar keagamaan sejumlah organisasi kemasyarakatan masih terlibat.
“Pengamanan juga dibantu instansi lain, pramuka maupun organisasi kemasyarakatan,” ujarnya.(Saldi Hermanto)
“Anggota kita yang terlibat pengamanan Paskah ada sekitar 300 personil, dan 200 cadangan dari TNI maupun Polri,” kata Kapolres Mimika, AKBP Yustanto Mujiharso, di Timika, Jumat (25/3).
Menurut Kapolres, demi kelancaran dari pada proses ibadah umat Kristiani di Kabupaten Mimika, mulai dari ibadah Kamis putih, Jumat Agung, jalan Salib serta malam Paskah sampai pada pawai obor yang rencana digelar pada Minggu (27/3) pagi, pihaknya membagi menjadi tiga unit pengamanan.
“Kita bagi tiga unit, unit pengamanan area, unit pengaturan dan unit patroli, ditambah pengamanan tertutup yang dilaksanakan oleh intel dan serse,” terang Kapolres.
Kapolres menambahkan, hingga Jumat sore, situasi pelaksanaan ibadah Paskah tahun 2016, masih aman dan kondusif.
Kapolres menjelaskan, pengamanan Paskah ini tidak hanya melibatkan TNI dan Polri, namun sejumlah organisasi masyarakat juga terlibat didalam pengamanan ini. Hal ini menurut Kapolres, karena tingginya toleransi antar umat beragama di Kabupaten Mimika, sehingga disetiap hari besar keagamaan sejumlah organisasi kemasyarakatan masih terlibat.
“Pengamanan juga dibantu instansi lain, pramuka maupun organisasi kemasyarakatan,” ujarnya.(Saldi Hermanto)