Seorang Warga Nawaripi Ditikam

SAPA (TIMIKA) – Sulianus Gwijangge (32) pada Sabtu (6/2) sekitar pukul 23.00 Wit, menjadi korban penikaman disekitar kompleks SMP VII, kampung Nawaripi, distrik Wania, Timika.

Peristiwa ini terjadi Dimana korban bersama rekannya hendak pulang ke rumah kemudian dihadang sekelompok pemuda dengan meminta sejumlah uang kepada korban dan rekannya.

Kapolsek Mimika Baru (Miru) Kompol I Gede Putra melalui Wakapolsek Miru Iptu Ahmad Dahlan, kepada wartawan di Polsek Miru Senin (8/2) menerangkan, kejadian bermula disaat korban Sulianus Gwijangge bersama tiga orang rekannya hendak pulang dari jalan Gaharu menuju rumah yang berada disekitar kompleks SMA Taruna. Saat diperjalanan, mereka dihadang sekelompok pemuda yang berjumlah sekitar delapan orang untuk dimintai sejumlah uang.

“Tapi korban tidak memberikan dan menyampaikan kami tidak punya uang, lalu korban dipukul dan dianiaya, kemudian korban lari. Saat lari itu kemudian sempat ditikam oleh pelaku,” terang Dahlan.

Korban setelah terkena tikam pada bagian pinggang sebelah kiri belakang, akhirnya jatuh dan tergeletak di Tempat Kejadian Perkara (TKP). Akhirnya warga yang mengetahui kejadian itu langsung menyampaikan ke Wakapolsek, kemudian patroli Polsek Miru ke TKP dan menemukan korban telah tergeletak. Melihat di TKP sudah tidak terdapat orang, akhirnya petugas mengevakuasi korban ke RSUD Mimika untuk ditangani secara medis.

“Untungnya tidak parah, artinya yang bersangkutan kondisinya sudah stabil.  Pelakunya semua kabur, setelah melakukan perbuatannya kemudian kita datang ke TKP sudah tidak ada orang, mereka sudah kabur semua,” jelasnya.

Sementara itu untuk kelanjutan dari kasus ini, Polsek Miru telah menyerahkan ke Polres Mimika untuk ditangani, bahkan semua pihak pada Polsek Miru maupun Polres Mimika telah melakukan upaya pengejaran terhadap para pelaku.

“Kita sudah berusaha mengejar, tapi memang mereka sudah pada kabur jauh. Korban sendiri sudah dipulangkan ke rumahnya,” pungkasnya. (Saldi Hermanto)