-->

Pemkab Sediakan Lahan Terminal Container

SAPA (MERAUKE) – Manager PT. Pelindo IV Cabang Merauke, Syafrullah mengungkapkan pemerintah daerah siap memfasilitasi penyediaan lahan untuk lapangan penumpukan peti kemas atau terminal container atau juga biasa disebut Siway.

“Itu (lahan) baru bersifat diskusi, rencana, jadi belum resmi. Kami sudah berdiskusi dengan bupati Merauke terpilih soal ini,” kata Syafrullah, Rabu (17/2).

Hasil pembicaraan dengan Bupati Merauke terpilih Frederikus Gebze, Pemkab Merauke bakal membantu lapangan penumpukan peti kemas (container) atau Siway.

Menurutnya, eksistensi lapangan penumpukan peti kemas sangat vital bagi kegiatan ke pelabuhan.

Siway atau terminal peti kemas adalah fasilitas dimana dilakukan pengumpulan peti kemas dari pelabuhan untuk diangkut selanjutnya ke tempat tujuan.

“Disampaikan akan membantu lapangan siway. Pemerintah nyatakan siap, kalau memang lahan ada nantinya,” terangnya.
Dengan adanya Siway, kegiatan kepelabuhanan, khususnya bongkar muat berjalan aman, lancar dan tertib. Pembangunan siway akan terintegrasi dengan pembangunan pelabuhan Merauke.

“Karena nanti ada pemasangan 2 unit fix crane. Alat ini sangat efektif dan efisien untuk menunjang kegiatan bongkar muat peti kemas,” ungkapnya.

Kendala yang dihadapi nanti, demikian Syafrullah, persoalan jalur masuk pelabuhan melalui sungai Maro yang dinilai sempit.
“Jalurnya agak sempit apalagi kalau air laut pasang surut. Di Merauke, pasang surut tinggi, sehingga kapal harus menunggu,” ujarnya.

Ia menjelaskan, posisi pelabuhan Merauke terletak di Sungai Maro, yang mana pasang surut laut mempengaruhi pergerakan kapal masuk ke pelabuhan Merauke. Kapal berbobot besar akan sulit masuk pelabuhan.

“Kapal di atas 6.000 GT itu sulit masuk, kandas. Apalagi pemerintah berencana kembangkan pelabuhan perikanan di satu jalur sungai. Otomatis alurnya semakin sempit,” ungkapnya.

Ia berharap, akan ada koordinasi baik lintas instansi dn pemerintah terkait alur masuk kapal nantinya. “Kalau dikembangkan pelabuhan perikanan, pasti akan padat dan alur makin sempit. Lebarnya hanya sekitar 150 meter, apalagi kalau surut airnya,” pungkasnya. (emanuel)

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel

Iklan Bawah Artikel