Agen Perjalanan Gagal Bertransaksi Karena Jaringan Rusak
pada tanggal
Friday, July 1, 2016
 |
| Ilustrasi |
SAPA (JAYAPURA) - Agen perjalanan di Jayapura tidak bisa bertransaksi sejak terputusnya kabel optik Telkom pada 25 Juni 2016, sehingga selama lima hari belakangan mereka tidak mendapat pemasukan.
"Dari Sabtu kemarin (25/6) kita tidak bisa transaksi sama sekali," ujar Pemilik Papua Adventure Tour and Travel Gantang, di Jayapura, Kamis (30/6).
Ia mengaku dirinya sempat mencoba mencari solusi dengan menggunakan jaringan operator lain yang ada di Jayapura, namun hal tersebut belum berjalan maksimal.
"Sempat coba pakai kartu lain tapi lambat, satu bookingan bisa satu jam. Sekarang saya sedang cari modem yang bisa pakai segala kartu dari Jakarta supaya bisa bertransaksi," kata dia.
Gantang pun hanya berharap kabel optik Telkom yang putus bisa segera diperbaiki karena khusus di Papua jaringan daring masih sangat bergantung kepada perusahaan BUMN tersebut.
"Mau bagaimana lagi, begini lah kondisi kita di Papua. Semoga perbaikannya bisa cepat, jangan sampaqi dua bulan seperti yang diberitakan," kata dia.
Sebelumnya, Sebelumnya, diberitakan kabel Optik milik PT. Telkom kembali putus di Perairan Kabupaten Sarmi, dan membuat konektifitas daring di kawasan Jayapura mengalami gangguan.
"Gangguan ini sudah terjadi ketiga kalinya di perairan utara Papua sekitar Kabupaten Sarmi. Kejadian terakhir ini terjadi pada jarak 89 KM dari Jayapura, itu berdasarkan hasil ukur yang kami laksanakan," ujar Manager Network Area Telkom Witel Papua Maulani Filemon.
Ia pun menyebut pihak Telkom Witel Papua sangat mengharapkan masalah ini cepat ditangani, namun otoritas yang menangani hal ini ada di Divisi Service Corporation Telkom yang ada di Bandung, Jawa Barat.
Filemon menduga terputusnya kabel optik tersebut dikarenakan oleh kejadian alam yang cukup besar sehingga mampu memutuskan jaringan bawah laut Telkom.
"Penyebabnya belum bisa diketahui pasti karena kejadiannya dibawah laut. Tapi kami menduga ada hubungan dengan terjadinya gempa beberapa hari yang lalu karena titik putusnya pada titik sebelum sampai reviter satu," kata dia.(Ant)