-->

Bupati Batasi Jam Operasional Penjualan Miras

Instruksi Bupati Tentang Waktu Operasional Penjualan Miras
SAPA (TIMIKA) – Bupati Mimika Eltinus Omaleng, SE mengatakan, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Mimika telah menerbitkan surat edaran terkait dengan jam buka tutup tempat penjualan minuman keras (miras) dan jenis minuman yang dijual.

Kata Omaleng, surat edaran yang telah ditandatangani oleh dirinya pada Selasa (7/6) kemarin bukan karena memasuki bulan puasa, tetapi agar penjualan miras dapat terkontrol. Sebab menurut Omaleng, surat edaran tersebut berlaku hingga batas waktu yang tidak ditentukan. Dimana miras hanya dapat dijual pada malam hari mulai pukul 21.00 WIT-24.00 WIT. 

“Surat edaran itu bukan karena bulan puasa, tapi untuk ciptakan Timika aman, dan kita bisa atur jam buka tutup dan jenis miras yang mereka jual. Karena selama ini orang beli miras dan minum seenaknya saja,” ujar Omaleng saat ditemui di halaman Kantor Pusat Pemerintahan, Selasa (7/6).

Omaleng akui, dirinya tidak dapat menutup tempat penjulan miras, karena menurutnya itu merupakan suatu bisnis yang dikelola oleh orang. Namun, dengan adanya surat edaran itu bisa mengatur tempat penjualan miras disemua tempat, sehingga masyarakat tidak sembarangan mengkonsumsi miras dan membuat masalah.

“Jadi, kalau tempat penjualan miras yang ada itu saja, jangan ada tempat jual yang lain lagi supaya tidak ada masalah,” tegas Omaleng.

Baca Juga

Omaleng menjelaskan, Pemkab Mimika pernah mengeluarkan surat edaran terkait pembatasan jam operasional penjualan miras kepada pengusaha miras, namun hal itu dilanggar karena mendapat bekingan dari oknum-oknum aparat keamanan.

Sebagai contoh, Omaleng menyebutkan, saat pihaknya melakukan inspeksi mendadak terhadap pengusaha miras, mereka tidak menemukan adanya miras yang dijual. Namun, keesokan harinya miras dengan berbagai jenis kembali dijual.

Hal ini yang membuat Omaleng menduga para pengusaha miras mendapat bekingan dari oknum-oknum yang memiliki kekuatan. “Ada oknum-oknum yang berada dibelakang mereka, karena pada saat kami sidak miras sudah tidak ada, tapi besok lagi miras sudah ada. Mereka dapat miras itu dari mana?” tanya Omaleng.(Ricky Lodar)

Artikel Terkait

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel

Iklan Bawah Artikel