PLN Area Timika Akan Tertibkan Pelanggan Liar
pada tanggal
Wednesday, May 25, 2016
SAPA (TIMIKA) - Perusahaan Listrik Negara (PLN) Area Timika dalam waktu dekat akan melakukan penertiban terhadap pelanggan liar, yang selama ini menggunakan arus listrik tidak resmi dari PLN.
“Dalam waktu dekat ini petugas PLN akan turun lapangan, untuk melakukan penertiban bagi pelanggan liar yang selama ini menggunakan jasa penerangan PLN. Namun tidak secara resmi memiliki meteran yang di pasang secara langsung dari PLN,” kata Manager PLN Area Timika, Salmon Karet,ST,MM kepada kepada Salam Papua diruang kerjanya Selasa (24/5).
Ia mengatakan, penertiban pelanggan liar ini akan dipusatkan di Pasar Sentral Timika. Ini terkait dengan adanya keluhan para pedagang beberapa waktu lalu yang disampaikan melalui media, terkait pemadaman yang tidak terjadwal.
Lanjutnya, dimana pemadaman yang tidak terjadual tersebut, dikarenakan hanya satu travo yang melayani ribuan pelanggan yang berdomisili di lokasi Pasar Sentral dan sekitarnya. Sehingga dapat menyebabkan penurunan voltase dan juga penggunaan aliran listrik di lokasi Pasar Sentral yang tidak beraturan. Dan ini membuat kondisi arus listrik turun naik, yang dapat menyembabkan penggunaan alat-alat listrik terganggu. Sehingga ini bukan kesalahan penuh pada pihak PLN.
“Penggunaan listrik di Pasar Sentral ini tidak teratur, sehingga sering turunnya volatase listrik. Oleh itu, saya berharap, agar pedagang menggunakan listrik secara teratur, agar tidak menimbulkan korsleting atau arus pendek. Kalau sampai itu terjadi, maka akan mudah dapat menyebabkan kebakaran,”ungkapnya.(Maurits Sakbal)
“Dalam waktu dekat ini petugas PLN akan turun lapangan, untuk melakukan penertiban bagi pelanggan liar yang selama ini menggunakan jasa penerangan PLN. Namun tidak secara resmi memiliki meteran yang di pasang secara langsung dari PLN,” kata Manager PLN Area Timika, Salmon Karet,ST,MM kepada kepada Salam Papua diruang kerjanya Selasa (24/5).
Ia mengatakan, penertiban pelanggan liar ini akan dipusatkan di Pasar Sentral Timika. Ini terkait dengan adanya keluhan para pedagang beberapa waktu lalu yang disampaikan melalui media, terkait pemadaman yang tidak terjadwal.
Lanjutnya, dimana pemadaman yang tidak terjadual tersebut, dikarenakan hanya satu travo yang melayani ribuan pelanggan yang berdomisili di lokasi Pasar Sentral dan sekitarnya. Sehingga dapat menyebabkan penurunan voltase dan juga penggunaan aliran listrik di lokasi Pasar Sentral yang tidak beraturan. Dan ini membuat kondisi arus listrik turun naik, yang dapat menyembabkan penggunaan alat-alat listrik terganggu. Sehingga ini bukan kesalahan penuh pada pihak PLN.
“Penggunaan listrik di Pasar Sentral ini tidak teratur, sehingga sering turunnya volatase listrik. Oleh itu, saya berharap, agar pedagang menggunakan listrik secara teratur, agar tidak menimbulkan korsleting atau arus pendek. Kalau sampai itu terjadi, maka akan mudah dapat menyebabkan kebakaran,”ungkapnya.(Maurits Sakbal)