-->

Pemkab Batal Umumkan Hasil Lab Kematian Ikan

SAPA  (TIMIKA) – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Mimika melalui Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP), batal mengumumkan hasil Laboratorium (Lab) kematian jutaan ikan yang terjadi di Sungai Yamaima pada Bulan April lalu.

Sedianya, DKP akan mengumumkan hasil tersebut pada Kamis (19/5) kemarin. Namun, entah mengapa hasil tersebut batal dipublikasikan setelah adanya pertemuan dengan Asisten II Setda Mimika.

Kepala DKP, Ir. Ignantius Edi Santoso, M.Si mengatakan, alasan batalnya diumumkan hasil laboratorium soal kematian jutaan ikan tersebut, karena Pemkab Mimika masih menunggu hasil Laboratorium dari PT Freeport Indonesia (PTFI).

“Kami masih harus menunggu hasil Lab dari PTFI,” kata Edi saat dihubungi Salam Papua via selulernya, Kamis (19/5).

Edi menjelaskan, keputusan batalnya diumumkan hasil Laboratorium setelah adanya pertemuan antara pihaknya bersama Asisten II Setda Mimika  Drs. Marthen Paiding, M.MT. Dalam pertemuan itu Asisten II berkeinginan agar hasil Laboratorium dari Pemkab untuk sementara tidak diumumkan terlebih dahulu, sambil menunggu hasil Laboratorium dari Environmental PTFI. Alasannya, agar hasil Laboratorium tersebut bisa diumumkan secara bersamaan.

“Saat ini hasil Lab kematian ikan dari Lab pusat telah kami terima, dan kami telah koordinasikan hasil Lab dengan Asisten II, dan beliau katakan untuk tidak dulu kami publikasikan hasil lab tersebut,  karena kami perlu menunggu hasil Lab dari Environmental PTFI,” ujar Edi.

Namun disamping itu,  kata Edi, pihaknya masih terus berkoordinasi dengan PTFI guna mempertanyakan hasil Laboratorium dari Environmental PTFI, untuk bisa dicocokan hasilnya sebagai pembanding.

“Kami tetap mempertanyakan hasil lab dari enviro. Kalau sudah ada, kita publikasikan sekaligus, entah hasilnya beda atau sama intinya agar persoalan ini bisa segera selesai,” kata Edi. (Indri Yani Pariury)

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel

Iklan Bawah Artikel