Pemda Mimika dan Asia One Kerjasama Operasi Pesawat
pada tanggal
Saturday, March 19, 2016
SAPA (TIMIKA) – Kepala Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika (Dishubkominfo) Kabupaten Mimika John Rettob mengatakan, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Mimika telah melakukan Perjanjian Kerjasama Operasi (KSO) dengan Asia One terkait dengan penerbangan awal Pesawat Cessna Grand Caravan.
“PKO ini baru. kalau kemarin itu, hanya perjanjian kerjasama untuk pemasukan pesawat terbang yang prosesnya mulai dari awal pembelian sampai masuk sampai kedalam operasi hingga training pilot daerah,” ujar John Rettob kepada wartawan saat ditemui usai menghadiri rapat Paripurna di Gedung DPRD Mimika Jumat (18/3).
Kata dia, Pemkab Mimika telah melakukan perjanjian kerjasama operasi dengan Asia One terkait dengan proses pemasukan pesawat terbang yang dikelola oleh Asia One, pasalnya mulai dari awal hingga proses operasi dengan melakukan beberapa langkah dikarenakan penerbangan serta rute baru sehingga baru dilakukan pelatihan bagi pilot dan semua yang berkaitan dengan penerbangan.
Menurutnya, pihaknya telah melakukan perjanjian kerjasama namun hingga kini masih dalam tahap pelatihan, sehingga dalam waktu dekat sudah mulai berjalan kerjasamanya.
Pihaknya telah melanjuti kerjasama operasi setelah dilakukan pelatihan atau uji coba oleh pihak Asia One, pasalnya dalam perjanjian operasi tersebut telah tercantum hak dan kewajiban dari kedua bela pihak yang nantinya tinggal dijalankan pada saat dimulainya operasi pada awal April mendatang.
“Sesudah itu kita akan tindak lanjuti dengan kerjasama operasi sudah, dan kerjasama operasi juga sudah dan apa yang menjadi hak Pemerintah sudah dan ada yang menjadi haknya Asian One, apakah yang menjadi kewajiban dari masing-masing sudah dibuat,” ujarnya.
Lebih jelasnya John mengatakan, perjanjian kerjasama akan dilaksanakan pada awal bulan April terkait dengan operasi dan pelaksanaan, pasalnya Pemkab Mimika mau dikatakan baru belajar terkait dengan kerjasama tersebut, sehingga seiring waktu yang berjalan pasti apa yang berhubungan dengan pengopersaian pesawat tersebut akan dipahami dan dimengerti.
“Kemungkinan besar pada satu April sudah lakukan perjanjian kerjasama operasinya dan pelaksanaannya, dan kalau mau dibilang kami Pemda masih belajar nih, karena belum tahu apa-apa nih,” terangnya (Ricky Lodar).
“PKO ini baru. kalau kemarin itu, hanya perjanjian kerjasama untuk pemasukan pesawat terbang yang prosesnya mulai dari awal pembelian sampai masuk sampai kedalam operasi hingga training pilot daerah,” ujar John Rettob kepada wartawan saat ditemui usai menghadiri rapat Paripurna di Gedung DPRD Mimika Jumat (18/3).
Kata dia, Pemkab Mimika telah melakukan perjanjian kerjasama operasi dengan Asia One terkait dengan proses pemasukan pesawat terbang yang dikelola oleh Asia One, pasalnya mulai dari awal hingga proses operasi dengan melakukan beberapa langkah dikarenakan penerbangan serta rute baru sehingga baru dilakukan pelatihan bagi pilot dan semua yang berkaitan dengan penerbangan.
Menurutnya, pihaknya telah melakukan perjanjian kerjasama namun hingga kini masih dalam tahap pelatihan, sehingga dalam waktu dekat sudah mulai berjalan kerjasamanya.
Pihaknya telah melanjuti kerjasama operasi setelah dilakukan pelatihan atau uji coba oleh pihak Asia One, pasalnya dalam perjanjian operasi tersebut telah tercantum hak dan kewajiban dari kedua bela pihak yang nantinya tinggal dijalankan pada saat dimulainya operasi pada awal April mendatang.
“Sesudah itu kita akan tindak lanjuti dengan kerjasama operasi sudah, dan kerjasama operasi juga sudah dan apa yang menjadi hak Pemerintah sudah dan ada yang menjadi haknya Asian One, apakah yang menjadi kewajiban dari masing-masing sudah dibuat,” ujarnya.
Lebih jelasnya John mengatakan, perjanjian kerjasama akan dilaksanakan pada awal bulan April terkait dengan operasi dan pelaksanaan, pasalnya Pemkab Mimika mau dikatakan baru belajar terkait dengan kerjasama tersebut, sehingga seiring waktu yang berjalan pasti apa yang berhubungan dengan pengopersaian pesawat tersebut akan dipahami dan dimengerti.
“Kemungkinan besar pada satu April sudah lakukan perjanjian kerjasama operasinya dan pelaksanaannya, dan kalau mau dibilang kami Pemda masih belajar nih, karena belum tahu apa-apa nih,” terangnya (Ricky Lodar).