-->

BNN Razia Kru Kapal Pelni

SAPA (MANOKWARI) - Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNN) Papua Barat menggelar operasi mendadak dengan memeriksa urine para kru kapal milik PT Pelayaran Indonesia (Pelni) saat singgah di Pelabuhan Manokwari, Senin.

Kepala Bagian Umum BNNP Papua Barat Dominggus Waisapi di Manokwari, mengatakan operasi ini menyasar para Mualim dan Kapten Kapal serta anak buah kapal tersebut.

Dia menyebutkan, pada pemeriksaan di kapal KM Nggapulu, Senin malam ini, pihaknya memeriksa sebanyak 51 kru kapal. Dari hasil tes tersebut, seluruhnya menunjukan hasil negatif.

"Kegiatan ini kami lakukan dalam rangka mudik Lebaran. Tujuan kami untuk memberikan kenyamanan dan keselamatan para penumpang," ujarnya.

Selain transportasi laut, lanjutnya pemeriksaan yang sama akan dilakukan pada moda transportasi darat dan udara. "Para sopir, Kapten Kapal dan Pilot pesawat serta para seluruh awak moda transportasi akan kami periksa," papar dia menambahkan.

Pemeriksaan sudah diagendakan untuk setiap moda transportasi dan akan dilakukan secara mendadak. Pada kegiatan ini BNN bekerja sendiri, pihaknya belum bisa melibatkan institusi lain seperti kepolisian, karena anggaran terbatas.

Disisi lain, kata dia, di internal BNN sudah ada anggota Polri serta tim medis. Untuk itu, pihak berupaya memaksimalkan sumber daya yang sudah tersedia.

Kapten Kapal KM Nggapulu Robert Yan mengapresiasi kegiatan BNNP Papua Barat. Ia sadar bahwa pihaknya harus mendukung dan bersikap kooperatif terhadap kegiatan tersebut.

"Kalau bisa semua kru kapal, itu bahkan lebih bagus lagi, namun permintaan BNN setengah jadi itu sudah cukup" ujarnya.

Dia menyebutkan, secara keseluruhan kru Kapal KM Nggapulu sebanyak 106 orang, namun pada kegiatan tersebut baru 51 orang yang diperiksa.

Yan menambahkan, menjamin keamanan di kapal selama mudik lebaran, PT Pelni melibatkan TNI Angkatan Laut selama berlayar. (ant)

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel

Iklan Bawah Artikel