-->

Pemain Persipura Jayapura Tes Urine

SAPA (JAYAPURA) - Menjelang laga perdana menghadapi Persija Jakarta di kompetisi Torabika Soccer Championship (TSC) A 2016 pada 29 April nanti di Stadion Madala Jayapura, pemain Persipura, pelatih dan official tim melakukan tes urine dan minuman beralkohol , Sabtu (23/4).

Tes hasil kerjasama manajemen Persipura dengan Badan Narkotika Nasional (BNN) Papua tersebut diselenggarakan di salah satu hotel di Kota Jayapura.

Usai tes, Kepala BNN Papua, Jacksen Lapalonga menyatakan, hasil tes membuktikan jika tak satupun pemain dan official tim Persipura yang positif menggunakan Narkoba.

"Semua negatif. Apa yang digagas manajemen tim Persipura ini perlu diapresiasi dan patut dijadikan contoh untuk instansi atau lembaga lain. Baik insantansi pemerintah maupun swasta," kata Lapalonga.

Menurutnya, siapapun bisa saja menggunakan Narkoba. Meski ia atlet sekalipun karena Narkoba tak melihat siapa penggunanya. Apakah dia pejabata, mahasiswa, atau anak dibawa umur sekalipun.

"Tapi ini semua kembali kepada  pribadi masing-masing orang. Jika orang itu ingin hidup sehat, hindari hal-hal yang merugikan termasuk mengkonsumsi narkoba dan alkohol," ucapnya.

Sementara Manajer Persipura, Rudy Maswi menyatakan, manajemen dan jajaran pengurus Persipura sudah berkomitmen bahwa siapapun yang ada dalam tim Persipura, apakah pemain, official, jajaran manajemen harus bebas dari Narkoba.

"Kalau ada pemain, official atau pengurus yang postif menggunakan Narkoba tentu akan ada sanksi. Pastinya ia akan dikeluarkan dari tim jika ia pemain atau official. Kalau pengurus, akan dikeluarkan dari kepengurus tim," kata Rudy.

Menurutnya, manajemen juga sudah mengingatkan pemain jika tahun ini, para pemain juga harus bebas dari minuman beralkohol. Ini sudah menjadi komitemen dalam tim. Apapun alasannya hal itu tak akan dibenarkan. 

“Kami (manajemen-red) sudah berkomitmen bahwa Persipura harus bebas minuman beralkohol dan narkotika. Sejak saya di Persipura 20 tahun lalu, baru kali ini dirasakan tepat untuk membebaskan pemain dari dua hal tersebut,” ujarnya.

Disinggung rentang waktu 20 tahun tersebut ada berapa pemain yang sering mengkonsumsi minol, Rudy Maswi mengatakan bahwa hampir semua pemain Persipura selalu mengkonsumsi minol.

“Ada sekitar 20 orang. Namun sudah kami arahkan untuk tahun ini, semua pemain harus bebas. Ini komitmen kami bersama,” katanya.
Jafri Sastra sang mentor Persipura juga sangat mendukung apa yang dilakukan manajemen Persipura terhadap seluruh official dan pemain Persipura untuk melakukan test urine.

“Ini sebuah langkah maju manajemen untuk memberantas Minol dan Narkotika. Saya secara pribadi sangat mendukung hal tersebut. Semua ini demi terwujudnya impian manajemen untuk meraih hasil disetiap pertandingan hingg meraih title juara pada akhir kompetisi,” ujarnya  (Arjun/jubi)

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel

Iklan Bawah Artikel