Pemkab Merauke Tanam 900.000 Pohon
pada tanggal
Friday, February 12, 2016
SAPA (MERAUKE) -Kepala Dinas Kehutanan dan Perkebunan Merauke, Efendi Kanan mengklaim pemerintah setempat telah menanam 900.000 pohon di berbagai tempat selama beberapa tahun terakhir.
“Kita sudah tanam lebih dari 900.000 pohon, hampir mencapai 1 juta. Itu yang di luar dari yang ditanam oleh investor,” kata Efendi di sela-sela kegiatan penanaman pohon di SMAN 3 Merauke, Rabu (10/2).
Sementara untuk tahun 2016 ini, Dishut Merauke kembali memprogramkan penanaman 350.000 pohon.
“Ada 7 program penghijauan, salah satunya reboisasi di lingkungan. Baik di sekolah, instansi maupun masyarakat,” terangnya.
Menurutnya, penanaman pohon di Kabupaten Merauke mengacu pada Peraturan Menteri Kehutanan Nomor P41/Menhut-II/2013 tentang Panduan Penanaman 1 Miliar Pohon.
“Pohon memberi banyak manfaat, terutama ketersediaan oksigen. Reboisasi tak berhenti, tetap berlanjut hingga Merauke jadi kota sejuk, aman, nyaman dan indah,” katanya, optimis.
Ia menjelaskan, gerakan untuk menanam pohon atau penghijauan tak hanya dilakukan skala nasional. Penghijauan diprogramkan secara internasional, dikenal sebagai Program Go Green.
“Kami harap semua pihak terlibat aktif dalam penghijauan. Kami menyediakan bibitnya,” tuturnya.
Ia menambahkan kendala yang dihadapi saat ini adanya program nasional pembukaan lahan persawahan di Merauke.
Untuk mengimbangi fungsi hutan, demikian Kanan, pihaknya terus melakukan reboisasi di kawasan pertanian Merauke.
“Supaya daerah yang dibuka untuk padi kita hijaukan guna menyimpan air, berkebun, oksigen dan sebagainya,” pungkasnya. (emanuel)
“Kita sudah tanam lebih dari 900.000 pohon, hampir mencapai 1 juta. Itu yang di luar dari yang ditanam oleh investor,” kata Efendi di sela-sela kegiatan penanaman pohon di SMAN 3 Merauke, Rabu (10/2).
Sementara untuk tahun 2016 ini, Dishut Merauke kembali memprogramkan penanaman 350.000 pohon.
Baca Juga
“Ada 7 program penghijauan, salah satunya reboisasi di lingkungan. Baik di sekolah, instansi maupun masyarakat,” terangnya.
Menurutnya, penanaman pohon di Kabupaten Merauke mengacu pada Peraturan Menteri Kehutanan Nomor P41/Menhut-II/2013 tentang Panduan Penanaman 1 Miliar Pohon.
“Pohon memberi banyak manfaat, terutama ketersediaan oksigen. Reboisasi tak berhenti, tetap berlanjut hingga Merauke jadi kota sejuk, aman, nyaman dan indah,” katanya, optimis.
Ia menjelaskan, gerakan untuk menanam pohon atau penghijauan tak hanya dilakukan skala nasional. Penghijauan diprogramkan secara internasional, dikenal sebagai Program Go Green.
“Kami harap semua pihak terlibat aktif dalam penghijauan. Kami menyediakan bibitnya,” tuturnya.
Ia menambahkan kendala yang dihadapi saat ini adanya program nasional pembukaan lahan persawahan di Merauke.
Untuk mengimbangi fungsi hutan, demikian Kanan, pihaknya terus melakukan reboisasi di kawasan pertanian Merauke.
“Supaya daerah yang dibuka untuk padi kita hijaukan guna menyimpan air, berkebun, oksigen dan sebagainya,” pungkasnya. (emanuel)