Sekolah Diminta Selesaikan Materi Belajar
pada tanggal
Tuesday, January 26, 2016

“Perubahan yang kami maksud yaitu jadwal ujian nasional yang bisa dimajukan sehingga dan ujian kelas tiga bisa dilakukan tiga kali. Tiga kali ujian itu adalah ujian evaluasi pertama, ujian koreksi hasil dan ujian nasional sehingga akan dimajukan dalam arti bukan lagi pada bulan April atau Mei. Wacananya seperti itu dari Kementrian Pendidikan,”ujar Nius kepada Salam Papua di Kantor Pusat Pemerintah Kampung Karang Senang (SP3), Jumat (22/1).
Ia mengatakan, guru-guru harus selesaikan materi pembelajaran dengan baik sehingga dari sekarang semua bidang studi dapat secepatnya selesai. Khususnya kepada guru mata pelajaran.
“Jangan sampai pada saat sudah mau ujian try-out maupun kopetensi baru raba-raba (cepat-cepat) selesaikan pembelajara. Akibatnya, penyerapan materi kepada siswa tidak selesai dengan baik, dan dampaknya pada saat ujian evaluasi prestasi siswa akan menurun. Hal seperti itu membuat anak-anak rugi,” ujar Nius.
Ia mengatakan bahwa, para guru harus diatur waktu dengan baik sehingga, selesaikan materi kepada siswa, karena penyusunan soal ujian nanti dari pusat, bukan dari provinsi maupun kabupaten.
“Jadi kami ingin agar anak-anak bisa belajar dengan baik jangan sampai ujian baru jawaban dikasih tahu dari guru. Itu artinya guru hanya membodohi anak saja,” tutur Nius.
Lanjut ia, sementara rencana ujian berbasis komputer atau ujian online, nantinya berbagai bentuk apapun kalau merancang untuk menunjang, dengan ujian seperti itu di Timika.
“Sebenarnya harus siap, dan kami pikir ujian online tidak ada masalah. Hanya saja belum ada koordinasi baik antara pihak kegiatan penyelenggara kegiatan,”ungkap Nius. (Ervi Ruban)