-->

Kasus Pencurian di Sorong Semakin Tinggi

SAPA (SORONG) - Kejaksaan Negeri Sorong, Provinsi Papua Barat, mencatat jumlah kasus pencurian yang dilimpahkan oleh kepolisian untuk disidangkan di tahun 2015 sebanyak 60 kasus.

"Angka tersebut sangat tinggi bila dibandingkan tahun 2014 hanya 40 kasus," kata Kepala Seksi Pidana Umum Kejaksaan Negeri Sorong Danang Prasetyo Dwiharjo di Sorong, Rabu (6/1).

Dia mengatakan, kasus pencurian yang terjadi di wilayah Sorong bermacam-macam di antaranya pencurian sepeda motor, jambret, pencurian hewan ternak, pencurian di rumah warga bahkan ada pula kasus pencurian berkedok wanita penghibur.

"Khusus kasus pencurian di rumah warga para pelaku beraksi pada siang maupun malam hari. Pelaku pencurian tidak segan-segan melakukan kekerasan terhadap korbannya," kata Danang.

Selain kasus pencurian, lanjut dia, kasus penganiayaan dan kekerasan dalam rumah tangga juga tinggi namun kasus pencurian menempati urutan pertama di tahun 2015.

Menurut Danang, kasus penganiayaan dan kekerasan dalam rumah tangga, bahkan kasus pencurian, penyebab utamanya adalah pelaku mengonsumsi minuman keras.

Oleh karena itu, tambah Danang, diharapkan kepada pemerintah daerah agar membatasi penjualan minuman keras sehingga angka kriminalitas menurun. (Ant)

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel

Iklan Bawah Artikel