Biak Numfor Dapat Tambahan Rute Tol Laut
pada tanggal
Monday, January 25, 2016
SAPA (BIAK) - Pemerintah Kabupaten Biak Numfor, mendapat tambahan rute pelayaran tol laut angkutan sembilan bahan pokok dari Kementerian Perhubungan jalur Biak-Makassar, Sulsel, pada tahun ini.
Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Widiarto, M.P.A. di Biak, Sabtu (23/1), berharap penambahan rute tol angkutan laut bisa membantu para distributor untuk menjamin pasokan bahan pokok dari Jakarta-Makassar ke wilayah Biak dan sekitarnya.
Sesuai dengan surat edaran pemberitahuan dari Dirjen Perhubungan Laut Kementerian Perhubungan RI, kata dia, penambahan rute baru tersebut berlaku mulai Januari 2016.
"Ya, Biak sebagai daerah tujuan jalur tol laut sangat mendukung kelancaran distribusi sembako untuk program kemaritiman di tanah Papua," ungkap Kadisprindag Widiarto.
Widiarto mengakui sejak pemberlakuan jalur tol laut di Biak Numfor pada bulan November 2015 telah memberikan dampak positif terhadap ketahanan bahan pokok.
Manfaat lain sejak jalur tol laut diberlakukan, menurut Widiarto, dapat menjamin kestabilan harga bahan pokok di pasaran.
Ia menyebutkan beberapa komoditas bahan pokok yang tetatp hingga saat ini, yakni beras, gula pasir, tepung terigu, dan minyak goreng.
"Sejak program tol laut dijalankan pemerintahan Presiden Joko Widodo dapat menjamin kestabilan harga jual distributor, ya, ini patut kita syukuri," ujarnya.
Harga beras kualiatas super seharga Rp265 ribu ukuran 20 kg, teoung terigu Rp9.000,00/kg, gula kemasan khusus Rp15 ribu, dan minyak goreng Rp13 ribu/liter.
Hingga Sabtu pagi, aktivitas pelayanan di pelabuhan laut Biak tetap berjalan lancar melayani kebutuhan warga setempat untuk berpergian. (Ant)